Steve Lewton menjadi juara di Indonesia Open 2024. Dia menang di play-off kedua atas Sampson Zheng dan Aaron Wilkin.
Pertandingan berlangsung di Damai Indah Golf – PIK Course, Jakarta, Minggu (1/9). Kemenangan Steve sangat dramatis setelah menjalani play-off kedua atas Sampson Zheng dan Aaron Wilkin karena ketiga pegolf tersebut mengumpulkan skor sama: 268 pukulan atau 16 di bawah par.
Lewton, yang berasal dari Inggris, sebenarnya hampir menjadi juara tanpa melewati partai play-off. Sebelum memasuki hole 18, dia sudah unggul dua pukulan setelah menyelesaikan permainannya di hole 17.
Namun, di hole terakhir Lewton terpaksa membuat double bogey, sehingga memaksanya untuk berjuang lebih panjang, walaupun akhirnya berbuah manis.
“Kemenangan ini sangat berarti untuk saya. Saya tidak pernah pernah berpikir akan menjadi juara,” kata Lewton usai pertandingan, dalam keterangan pers.
“Terima kasih Damai Indah Golf. Kondisi lapangan ini sangat bagus, masih seperti sepuluh tahun lalu. Semua pemain merasa senang bermain di sini. Terima kasih kepada sponsor, terima kasih kepada semua yang datang menyaksikan pertandingan ini,” sambungnya.
Kesuksesannya menjadi juara di turnamen berhadiah total 500 ribu USD ini juga mengakhiri penantiannya setelah selama dua tahun berturut-turut, 2022 dan 2023, harus puas di posisi runner up.
Sebagai juara, dia mendapatkan trofi dan hadiah uang tunai sebesar 90 ribu USD.
Kemenangan Lewton membuktikan bahwa segala masih bisa berubah hingga detik terakhir pada sebuah pertandingan golf.
Bank Mandiri selaku title sponsor merasa gembira melihat kesuksesan penyelenggaraan Indonesia Open 2024. Dukungan selama tiga tahun berturut-turut terhadap turnamen golf paling berserjarah ini merupakan salah satu bukti komitmen mereka mendukung perkembangan olahraga di Indonesia.
“Mandiri Indonesia Open 2024 merupakan wujud nyata dan komitmen Bank Mandiri untuk mendukung perkembangan olahraga di Indonesia, khususnya golf yang memberi peluang kepada para pegolf profesional dan juga kepada para pebisnis untuk berinteraksi di sebuah turnamen bergengsi,” kata Totok Priyambodo, Pejabat Eksekutif Commercial Banking Bank Mandiri.
Ketua PB PGI Japto Soerjosoemarno sebagai pemilik turnamen menyatakan bahwa pelaksanaan Indonesia Open harus bermanfaat untuk mendukung prestasi golf Indonesia dan juga harus bermanfaat untuk pariwisata Indonesia.
“Tahun ini kami memutuskan untuk pindah ke Damai Indah Golf – PIK Course, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang selalu diselenggarakan di lapangan golf sama. Kami ingin Indonesia Open berpindah-pindah lapangan untuk mendukung pariwisata,” kata Japto.