Pelita Jaya tak ingin sekadar menjadi kontestan di Basketball Champions League Asia (BCL) 2024. Mereka antusias dan mematok target optimal di ajang tersebut.
Bersama Prawira Bandung, Pelita Jaya ditunjuk sebagai delegasi federasi basket Indonesia dalam mengikuti ajang tersebut. Baik Prawira maupun Pelita Jaya ialah runner up serta juara IBL 2022/2023.
Mereka akan berjuang lebih dulu di Kualifikasi pertama yang akan diselenggarakan di Ulaanbaatar, Mongolia, pada tanggal 3-7 April 2024. Kemudian kualifikasi kedua akan diselenggarakan di Jakarta, pada 23-26 April 2024.
Pelita Jaya sendiri berada satu grup dengan Thailand (Hi-Tech Basketball Club), juara kompetisi Mongolia, dan Singapura (Adroid Club) di Grup B. Presiden Klub Pelita Jaya Andiko Ardi Purnomo mengaku antusias dengan keikutsertaan mereka di Basketball Champions League Asia.
Baca juga: Pelita Jaya dan Prawira Bandung Jadi Wakil RI di BCL Asia 2024 |
“Kami mau berangkat dengan tim yang benar-benar harus bisa lolos ke ronde selanjutnya. Pelita Jaya sangat antusias di BCL. Jadi bukan berangkat saja, tapi pemain-pemain Pelita Jaya, impornya juga berangkat beserta tambahan dua pemain asing,” kata Diko dalam jumpa persnya di kawasan Kuningan, Rabu (20/3/2024).
Pada jumpa pers kali ini, klub yang berbasis di Jakarta ini, tak hanya menyatakan kesiapannya mengikuti Basketball Champions League Asia. Juga sekaligus memperkenalkan dua pemain asingnya, yakni JaQuori McLaughlin dan Justin Donta Brownlee.
McLaughlin merupakan eks pemain klub Mavericks & Texas Legends 2021-2022. Adapun klub terakhirnya ialah Otago Nuggets (Selandia Baru). Sementara Brownlee merupakan pemain basket keturunan Amerika-Filipina. Pemain berusia 35 tahun itu pernah membawa Filipina meraih medali emas di Asian Games 2022 dan SEA Games 2023 di Kamboja.
Baca juga: Hasil IBL 2024: Pelita Jaya dan Tangerang Hawks Raih Kemenangan |
“Jadi ini sebenarnya mimpi juga (bisa main di BCL). Kayak sepakbola ada Champions League. Jadi apapun itu kita sih pasti akan berdarah-darah ayo! Pokoknya kami coba kasih yang terbaik untuk semua,” kata Diko.
Dalam perjalanan menuju BCL Asia 2024, saat kualifikasi pertama di Mongolia setiap tim akan bermain tiga kali. Peringkat pertama Grup A dan B akan lolos ke kualifikasi kedua yang akan dilaksanakan di Jakarta.
Sementara peringkat 2 dan 3 grup akan bertemu silang. Pemenang dari pertemuan tersebut akan melaju ke kualifikasi kedua di Jakarta. Dengan begitu, 4 tim akan bersaing di Jakarta untuk perebutkan tiket ke BCL Asia 2024.
Adapun dua tim yang lolos dari persaingan di Jakarta akan bersaing kembali dengan tim-tim juara di masing-masing negara dari Korea Selatan, Jepang, China, dan Filipina. Juga kemudian wakil terbaik dari Asia Barat Super League untuk menjadi yang klub terbaik di Asia.
